damai9 – Selamat sore kawan kicau mania, apa kabar ? semoga senantiasa sehat dan ceria.
Yang namanya hobby, memang ga bisa ditebak… punya satu kepingin nambah, sudah ada 2 pingin nambah lagi, udah ada tiga pingin jual salah satu, sudah ada yang bagus terkadang bosen pingin jual dan ganti yang lain, dan seterusnya… itulah namanya hoby, Cerita punya cerita, pengalaman sendiri ini mungkin bisa juga terjadi pada kawan kicau mania yang lain.
Sedikit cerita tentang Murai Batu Borneo (MBB). Disela-sela proses negosiasi, menurut info dari seorang kawan kicau mania sekitar beberapa minggu lalu yang membeli burung kacer milik saya yang saya iklankan di fb, beliau menceritakan pengalamannya tentang Murai Batu Borneo milknya yang mendapat Juara 2 pada gelaran ajang lomba burung yang diadakan di daerah sekitar Pasar Minggu Jakarta Selatan. Lalu timbul pertanyaan, memang ada yang ngadain lomba burung Murai Batui Borneo ?
Sebagaimana pada artikel sebelumnya yang juga sempat membahas tentang murai batu borneo, silahkan bisa dibaca disini atau silahkan bisa langsung baca : Saatnya Murai Batu Borneo Unjuk Kebolehan...
Screen shoot lomba borneo:
Screen shoot lomba borneo:
 |
| gambar dari : http://www.mediaronggolawe.com |
Memang saat ini MBB sudah banyak dilombakan di berbagai ajang perlombaan burung kicauan. Menurut beliau, pemilik MBB kini tidak perlu minder dan risau karena sudah banyak lomba kelas murai yang sering diadakan baik secara keseluruhan dari berbagai jenis murai batu ataupun khusus kelas Murai Batu Borneo. Dengan sering diadakannya lomba burung dan sejenisnya terutama untuk kelas murai batu borneo, maka secara otomatis akan mendongkrak harga murai batu borneo semakin tinggi dan memang benar beliaupun menjelaskan bahwa Murai Borneo miliknya yang mandapati Juara 2 untuk kelas khusus murai borneo ini pada saat membeli harganya hanya Rp 500 ribu, namun saat ini sudah banyak yang nawar dengan harga yang lebih tinggi tentunya dan tidak kalah dengan harga murai batu jenis lainnya. Jika kita browsing-browsing baik di FB maupun di iklan jual beli lainnya, banyak yang memasang harga Murai Batu Borneo yang ditawarkan di atas Rp 1 jutaan, itu membuktikan bahwa murai batu borneo sudah bukan merupakan burung yang dianaktirikan sebagaimana pada masa-masa sebelumnya.
Sekitar 7-8 bulan yang lalu, saya pernah punya murai batu borneo kondisi sudah rajin, usia sedang, lumayan jinak dan isian juga lumayan banyak, dan pada saat beli hanya seharga Rp 350 rb, ini menandakan bahwa pada saat itumurai batu borneo sama sekali tidak ada harganya jika dibandingkan dengan murai batu jenis lainnya. Tidak tahu mengapa, apakah karena image MBB dengan karakter sepesialis nggembungnya itu yang menyebabkan MBB dihargai sangat murah. Namun untuk saat ini bagi pemilik MBB sudah bisa bernafas lega dengan adanya kontes, latpres, latber, ataupun lomba yang boleh mengikutsertakan Murai Batu Borneo ini.
Demikian dan semoga bermanfaat
Salam damai9
